
Suami yang sehat
merupakan salah satu kunci kebahagiaan rumah tangga, sedangkan suami yang sering sakit menyebabkan lebih banyak
pertengkaran dan bisa berujung pada perceraian. Dalam penelitian tersebut
diungkap bahwa ketika sehat, pria cenderung lebih mudah berkompromi dengan
banyak masalah sehingga bisa mencegah terjadinya konflik yang besar.
"Para istri
menemui lebih banyak konflik dan pertengkaran ketika suami mereka sakit. Namun
jika istri yang sakit, tak banyak perbedaan yang bisa dilihat dalam kualitas
pernikahan," ungkap peneliti James Iveniuk dari University of Chicago,
seperti dilansir oleh Daily Mail (14/03).
Hasil ini
didapatkan peneliti setelah melakukan analisis terhadap pasangan heteroseksual
yang sudah menikah atau hidup bersama dalam waktu yang lama.